LOKASI FOTO KECE DI BOJONEGORO (PART 1): AGROGUNA
14:39:00
Bingung cari lokasi foto di Bojonegoro? Tenang. Secara
bersambung, mulai edisi ini saya mau sharing
tempat-tempat unik untuk mengabadikan diri. Berdasarkan pengalaman saya,
lokasi-lokasi ini punya sisi-sisi yang menarik untuk dijadikan background foto kasual atau prewedding. Jadi, tak perlu keluar kota
dan menghabiskan banyak uang kan?
Post edisi ini diawali Agroguna Bojonegoro. Objek ini merupakan
lokasi agrowisata buah dan sayur yang memiliki resto, kafe, taman baca, sekaligus
pusat oleh-oleh. Letaknya tak jauh, hanya sekitar 5 km dari Kota Bojonegoro,
tepatnya di Jalan A. Yani, Kalianyar, Kecamatan Kapas. Agroguna sangat
strategis karena berada di jalur utama Bojonegoro-Surabaya.
Konsep yang ditawarkan Agroguna sangat unik. Mereka menyulap
lahan bekas gudang tembakau seluas 2 hektare menjadi kebun buah dan sayur
organik. Di antaranya, sawi, bayam, selada, kenikir, daun ginseng, kangkung,
cabai, timun, gambas, terong, buncis, kecipir, pepaya, jeruk, melon, buah naga,
padi, beras hitam, dan masih banyak yang lain. Hasil kebun inilah yang mereka
olah menjadi sajian kuliner di resto dan kafe.
Selasar di dekat kebun sawi |
Repetisi kayu dan tamanan merambat menarik di mata saya |
Pilihan menu Agrowisata umumnya Indonesian food seperti ayam taliwang, ikan bakar, pecel, dan nasi
goreng. Benar-benar terasa sehatnya karena semua berbahan organik. Apalagi,
kita bisa memilih tempat makan yang sangat dekat dengan alam, mulai joglo yang
dikelilingi taman bunga, gazebo di bawah pepohonan rindang, hingga saung di
tepi kolam ikan. Bojonegoro yang bercuaca panas pun tak terasa sengatannya di
tempat ini.
Nah, sambil menunggu menu pesanan, saya memanfaatkan waktu
untuk berfoto. Selasar kayu di kebun sawi sangat menarik, menurut saya.
Repetisi kayu itu menjadi aksen tersendiri. Apalagi, selasar kayu ini ditumbuhi
tanaman merambat yang ujung-ujungnya menjuntai indah. Perpaduan cat kayu dengan
warna tanaman tampak kontras.
Mural bunga matahari di dinding tepi kolam |
Betah duduk di sini |
Dikelilingi bunga lotus |
Selanjutnya saya berpindah ke kolam yang dipenuhi bunga
lotus. Sepertinya, ini satu-satunya kolam dengan bunga lotus terbanyak di
Bojonegoro. Saya --yang memang menyukai tanaman air-- sangat betah berlama-lama
berada di rakit bambu di tengah kolam. Saat itu, sebagian bunga lotus masih
kuncup. Namun, itu sama sekali tak mengurangi keindahan kolam lantaran daun-daun
lotus sedang segar.
Spot berikutnya yang tak kalah menarik adalah koridor di
dekat joglo. Beragam tanaman yang tumbuh di sekitar koridor mampu menghadirkan
kesan alami dan segar. Tanaman hijau yang tumbuh menjulur di dinding pun
menjadi background yang kuat untuk berfoto.
Tiang dan pagar kayu berwarna cokelat menjadi penegas yang pas.
Koridor dekat joglo |
Tak bosan berwisata kuliner di Agroguna |
Sebenarnya, masih banyak spot lain. Di antaranya, taman bunga
krisan, kebun sayur, kebun buah, dan pepohonan rindang. Namun, menu pesanan
telah sampai di saung yang saya pesan. Saya pun menyudahi sesi foto dan
menyantap sajian siang itu. Saya memilih nasi pecel dengan aneka gorengan.
Sebagai pelepas dahaga, saya memesan es beras kencur.
Yang membuat saya salut, Agroguna tak hanya memikirkan
bisnis. Mereka juga memiliki sederet misi sosial yang patut diacungi jempol. Mereka
membuka kesempatan wisata edukasi untuk para pengunjung, terutama anak-anak dan
pelajar. Bukan hanya memetik hasil kebun, melainkan juga turut menanam
bibitnya. Tentunya pengunjung juga memperoleh ilmu bertanam sayur dan buah
secara organik.
Nasi pecel |
Es campur |
Nasi goreng |
Selain itu, mereka memiliki taman baca bernama Sanggar Guna dengan
koleksi pustaka yang tak bisa dibilang sedikit. Difasilitasi ruang baca indoor dan outdoor, para pecinta buku bisa secara cuma-cuma “membuka jendela
dunia” dengan nyaman. Bukan hanya itu. Di area taman baca ini, pengunjung dapat
mengakses wifi secara gratis. Untuk info lebih lanjut, coba klik akun Instagram
@agrogunafarm dan @sanggarguna. (*)
14 comments
Kayaknya asik banget kalau santai disana sambil ngopi, suhu udara disana bagaimana gan dingin atau panas ?
ReplyDeleteIya, Mbak, asik memang buat santai-santai. Cuaca Bojonegoro sebenernya cenderung panas. Tapi di Agroguna adem kok karena teduh banyak pohon.
DeleteWaadduuh.... siang bolong gini lihat foto makanan. Btw, baju batik nya keren mas, matching dengan latar foto.
ReplyDeleteBiar kuat imannya Mas, foto makanan anggap ujian. Hehehe.
DeleteItu batik khas Bojonegoro, motifnya daun jati, terinspirasi hutan jati yg menjadi potensi alamnya. Terima kasih, Mas.
klo g ada tulisan di muralnya serasa di kebun bunga matahari :D
ReplyDeleteO iyaa, betuul. Hehe.
DeleteDi sini memang ada bunga matahari, tapi belom banyak. Mungkin lama-lama beneran ada kebun bunga matahari.
keren om,, tapi sayang di pintu masuk Agroguna kurang terawat,,harusnya di cat biar lebih fresh
ReplyDeleteIya Mas, bahkan ada yg mengaku agak kesulitan nyari Agroguna karena pintu masuknya yg belum rapi. Masukan nih buat pengelolanya.
DeleteMenarik juga, mas. Saya lagi pengen eksplor kota-kota kecil di Jawa, Bojonegoro boleh juga nih :D
ReplyDeleteWiiih, mantap, Kak Nugie. Saya support misinya! Kota kecil juga butuh diexplore hehehe
Deletetgl 17 nanti rencananya mau rihlah ke bojonegoro mas, butuh destinasi selain ke go fun...karena go fun bukanya juga sore kira2 yg recommended buat anak2 kmn ya?
ReplyDeleteBisa ke Kebun Belimbing di Desa Ringinrejo, Kecamatan Kalitidu, atau Kayangan Api di Kecamatan Ngasem.
DeleteBoleh dibuat priwedd ya kak
ReplyDeleteSepertinya boleh, tapi maaf kondisinya sekarang mungkin beda dengan saat saya berkunjung ke sana
Delete